Kematian terhormat ala Konoha

 

Itulah gambaran Hokage Kedua, Tobirama. Ia bisa dibilang salah satu ninja terbaik Klan Senju setelah Hashirama. Selama menjadi Hokage, ia menciptakan jutsu yang berorientasi menyerang namun efesien untuk peperangan. Walau jenius, ia memiliki sikap mudah curiga dan tidak sabaran. Kebijakan dirinya lah yang menjadi cikal bakal rencana kudeta Klan Uchiha

Jutsunya yang paling terkenal adalah Edo Tensei yang dipakai Kabuto di Perang Dunia Shinobi Keempat. Termasuk kategori terlarang karena penggunaan manusia hidup sebagai tumbal. Lalu Hiraishin no Jutsu yang sudah taraf sempurna dan nantinya diberi sedikit modifikasi oleh Minato

Kematian Tobirama adalah kematian cara Konoha. Ia memegang teguh prinsip tekad api, dimana ia mengorbankan diri demi melindungi. Disini ia melindungi masa depan desa ditangan generasi muda berikutnya. Beruntung ia menemukan penerusnya diantara muridnya sendiri dengan sedikit test keberanian di tengah suasana peperangan yang mencekam. Pastinya suasana yang membuat ninja muda manapun gemetar macam Danzō

Lalu bagaimana ninja jenius pencipta banyak jutsu bisa mati?

Karena jutsunya banyak yang masih berupa prototype. Contohnya Edo Tensei. Kemungkinan Edo Tensei miliknya mirip dengan Edo Tensei Orochimaru saat ujian Chūnin. Hanya berfungsi membuat keraguan pada lawan untuk melawan orang yang pernah mereka cintai dan hanya mengeluarkan sekitar 10 sampai 30 persen kemampuan asli yang dibangkitkan

Ia banyak membuat jutsu karena saat itu setiap desa aktif dalam peperangan dan pastinya ia merasa masih harus waspada terhadap ancaman dari dalam, ehm...Uchiha. Namun begitu ia kemungkinan tidak memiliki banyak waktu untuk menyempurnakan semua jutsunya ketika ia masih harus mendukung Hashirama di peperangan dan ketika naik menjadi Hokage. Beberapa jutsu yang ia rasa cukup sempurna ia simpan dalam gulungan untuk dipergunakan penerusnya nanti. Gulungan ini kemungkinan yang dicuri Naruto di awal episode

Percakapan ia dan keenam muridnya mengindikasikan bahwa mereka terkepung dan dikejar. Level Kage pun kecil kemungkinan bertahan hidup. Satu orang yang mengorbankan diri bisa memberi waktu anggota lainnya untuk selamat kembali ke desa. Menurut mimin ia bertindak sebagaimana setiap ninja Konoha akan lakukan pada situasi tersebut. Ia adalah representasi seorang Konoha dengan tekad api